Puasa Sunnah Memang Berfaedah

Puasa Nabi Daud dan puasa Senin-Kamis adalah beberapa puasa sunnah yang dapat kita lakukan secara rutin sebagai seorang muslim. Bagi Allah, puasa adalah amalan yang disukai, sesuai hadits berikut ini.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Puasa yang paling disukai oleh Allah adalah puasa Nabi Daud. Shalat yang paling disukai Allah adalah Shalat Nabi Daud. Beliau biasa tidur separuh malam, dan bangun pada sepertiganya, dan tidur pada seperenamnya. Beliau biasa berbuka sehari dan berpuasa sehari.”
(HR. Bukhari no. 3420 dan Muslim no. 1159)

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Berbagai amalan dihadapkan (pada Allah) pada hari Senin dan Kamis, maka aku suka jika amalanku dihadapkan sedangkan aku sedang berpuasa.”
(HR. Tirmidzi no. 747. Shahih dilihat dari jalur lainnya).

Selain manfaatnya sebagai bekal kita di akhirat, kita tentunya sudah mendengar manfaat-manfaat puasa untuk kesehatan. Pada kesempatan kali ini, penulis ingin berbagi mengenai manfaat kesehatan puasa Daud dan puasa Senin-Kamis yang sumbernya adalah dua artikel jurnal ilmiah (salah satunya merupakan systematic review). Istilah puasa Daud dapat kita anggap sepadan dengan istilah alternate day fasting yang ditemukan di literatur. Untuk puasa Senin-Kamis, istilah yang sepadan adalah modified fasting regimen.

Manfaat Puasa Daud

Berdasarkan penelitian, puasa Daud bermanfaat dalam memperbaiki berat badan dan lipid darah. Penurunan berat badan yang terjadi cukup kecil, rata-rata sebesar 2,5% dalam 3 minggu. Trigliserida dan LDL di darah juga mengalami penurunan setelah berpuasa Daud. LDL meningkatkan risiko penyakit jantung koroner dan stroke, sehingga puasa Daud dapat menurunkan risiko mengidap penyakit-penyakit ini.

Ketika berpuasa Daud, beberapa orang dari kita mungkin khawatir akan makan lebih banyak di hari ketika kita tidak berpuasa. Kekhawatiran ini mungkin muncul karena adanya pemikiran akan “balas dendam” pada satu hari, setelah sehari sebelumnya menahan lapar. Namun tenang saja, penelitian menunjukkan bahwa tidak ada kenaikan pemasukan kalori di hari-hari ketika sedang tidak berpuasa.

Manfaat Puasa Senin-Kamis

Penelitian mengenai puasa Senin-Kamis menunjukkan bahwa puasa ini bermanfaat dalam menurunkan berat badan dan memperbaiki lipid darah. Seperti pada puasa Daud, penurunan berat badan tidak terlalu besar, namun signifikan secara statistik, yaitu turun 3,2% dalam 12 minggu. Penurunan berat badan ini dapat semakin ditingkatkan dengan adanya olahraga (turun 6,5%) dan lebih baik dibandingkan hanya olahraga saja tanpa puasa (turun 1,1%). Puasa Senin-Kamis juga memperbaiki lipid sehingga menurunkan risiko penyakit jantung koroner dan stroke.

Puasa Senin-Kamis juga memiliki manfaat lain. Ketika berpuasa, kita harus bisa mengendalikan diri kita, termasuk menghindari marah. Hal ini sesuai dengan hadits berikut ini.

“Puasa adalah membentengi diri, maka bila salah seorang kamu di hari ia berpuasa janganlah berkata kotor dan jangan teriak-teriak, dan jika seseorang memakinya atau mengajaknya bertengkar hendaklah ia mengatakan “Sesungguhnya aku sedang berpuasa.”
(HR. Bukhari 1904 & Muslim 1151)

Ternyata, telah ada penelitian yang menunjukkan bahwa berpuasa dapat memperbaiki suasana hati (mood). Ketegangan, marah, dan perasaan lelah menjadi turun setelah berpuasa. Selain itu, rasa percaya diri dapat mengalami peningkatan.

*****

Masya Allah, ternyata berdasarkan penelitian, puasa Daud dan Senin-Kamis memiliki manfaat yang besar terhadap kesehatan kita. Puasa-puasa sunnah ini bahkan telah dilakukan Rasulullah dan umatnya sejak 1400-an tahun yang lalu. Selain berat badan yang turun dan mood yang membaik, kita dapat terhindar dari penyakit jantung koroner dan stroke. Manfaat ini juga diperoleh tanpa adanya efek samping yang berarti.

Walaupun manfaat kesehatannya banyak, penulis ingin mengingatkan (juga kepada diri sendiri) bahwa puasa sunnah yang kita lakukan harus diniatkan hanya untuk mencapai ridha Allah. Manfaat sehat yang kita peroleh hanya merupakan suatu bonus dari Allah. Kita harus percaya bahwa dengan mengejar dunia belum tentu akhirat diraih, namun dengan mengejar akhirat, kesuksesan dunia insya Allah ada di tangan.

 

 

Horne B, Muhlestein J, Anderson J. Health effects of intermittent fasting: hormesis or harm? A systematic review. American Journal of Clinical Nutrition. 2015;102(2):464-470.

Patterson RE, Laughlin GA, Sears DD, LaCroix AZ, Marinac C, Gallo LC, et al. Intermittent Fasting and Human Metabolic Health [Author manuscript]. J Acad Nutr Diet. 2015;115(8):1203.

https://konsultasisyariah.com/23032-apakah-marah-membatalkan-puasa.html

https://muslim.or.id/5472-puasa-sunnah-dalam-setahun.html

 

Oleh:

Abdillah Yasir Wicaksono – Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia angkatan 2015

2 comments on “Puasa Sunnah Memang Berfaedah”

Leave A Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *