Kesibukan sebagai mahasiswa kedokteran tentunya tak jarang membuat seorang akhwat kesulitan dalam membagi waktu antara urusan dunia (kuliah, organisasi, pekerjaan) dan akhirat (ibadah wajib dan sunnah). Dokter Zhara Vida Zhubika, seorang dokter, penulis, dan motivator yang juga memiliki segudang pengalaman berkecimpung di dunia organisasi mengatakan bahwa Islam telah mengatur hal tersebut dalam Al-Quran, beberapa di antaranya yaitu QS. Al-Qasas ayat 77 dan Al-Baqarah ayat 201. “Bahwasanya keseimbangan dunia akhirat itu dari kacamata Allah, bukan dari kacamata manusia. Sehingga tidak ada ketentuan bagi seseorang untuk dikatakan baik dalam membagi porsi antara dunia dan akhiratnya, karena intinya semua ada pada kacamatanya Allah,” kata dr. Zhara dalam talkshow kajian keislaman INSIS FOR AKHWAT pada Sabtu (03/07/2021).
INSIS FOR AKHWAT merupakan kajian keislaman yang rutin diadakan oleh Departemen Keputrian FSI BEM IKM FKUI yang terbuka untuk para akhwat. Pada kesempatan kali ini, tema yang diangkat adalah “Akademik Lancar, Iman Tak Pudar”. Kegiatan talkshow ini diadakan melalui Zoom Meeting dan dihadiri oleh akhwat FKUI, UI, dan instansi lainnya.

Lebih lanjut, dr. Zhara menjelaskan bahwa seringkali kita sebagai manusia terlena dengan urusan dunia dan melupakan kewajiban kita sebagai seorang muslim. Bagaimana caranya agar kita terhindar dari perilaku terlena ini? Beberapa hal yang dapat dilakukan ialah dengan membangkitkan rasa syukur, mencari support system yang sholeh dan sholehah, serta selalu memaksakan dan menyempatkan diri untuk terus beribadah. Memang terkadang semangat kita dalam beribadah tidak selalu tinggi. Apa yang harus dilakukan ketika hal tersebut terjadi? Hal yang dapat kita lakukan untuk meningkatkan semangat ibadah adalah dengan mengingat kematian. Kita juga harus senantiasa mengingat bahwa ibadah merupakan sebuah kebutuhan untuk mendekatkan diri kepada Allah, karena bahwasanya kitalah yang membutuhkan Allah SWT. “Allah lagi, Allah terus, pokoknya Allah semuanya. Niatkan semuanya karena Allah. Kalau kita niatkan semuanya karena Allah, itu akan menjadi ibadah untuk kita.” ungkap dr. Zhara Vida.
(Biro Media Center FSI BEM IKM FKUI 2021)