Buah zaitun adalah buah yang dihasilkan oleh pohon zaitun yang mempunyai nama latin Olea europea. Buahnya yang masih muda dapat dimakan langsung, sementara yang sudah tua dapat diolah menjadi minyak zaitun. Buah zaitun termasuk buah yang istimewa. Buah ini adalah salah satu dari 7 buah yang disebutkan dalam Al-quran. Keistimewaan lainnya adalah terdapat anjuran untuk mengonsumsi buah zaitun dalam sabda Rasulullah:
“Makanlah kalian buah zaitun, minyak zaitun, dan gunakan menggosok (mengoles) dengan minyak zaitun, sesungguhnya ia adalah dari pohon yang diberkahi.” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah)
Penelitian mengenai zaitun, baik pada buah hingga daunnya telah banyak dilakukan. Berbagai penelitian memberikan bukti bahwa zaitun, melalui kandungan oleuropein di dalamnya memberikan efek antioksidan, anti-inflamasi, anti-aterogenik, hingga anti-kanker. Selain itu, oleuropein ini juga mempunyai sifat hepatoprotektif dan neuroprotektif.
Bagaimana dengan efeknya pada Alzheimer?
Alzheimer merupakan sebuah penyakit neurodegeneratif yang muncul akibat hilangnya struktur dan fungsi neuron secara progresif. Salah satu penanda dari penyakit Alzheimer ini adalah pengendapan plak amiloid karena produksi abnormal dari amyloid-β (Aβ) 1-40. Sebuah review article oleh Barbaro B, et al menyebutkan bahwa oleuropin yang terkandung dalam buah zaitun dapat mengurangi pembentukan dan deposisi plak amiloid. Selain itu, oleuropein juga berperan sebagai inhibitor Tau, sebuah microtubule-assosiated protein yang membentuk agregat mengandung amiloid.
MasyaAllah, istimewa sekali ya zaitun ini.
Sumber: Barbaro B, Toietta G, Maggio R, Arciello M, Tarocchi M, Galli A, et al. Effects of the olive-derived polyphenol oleuropein on human health. Int. J. Mol. Sci. 2014;15:18508-24.